inimengandung maksud bahwa : - pada sumbu x letakkan titik pada bilangan 3, seperti ini, - pada sumbu y letakkan titik pada bilangan 4, seperti ini, dan bila dijadikan letak titik koordinat x.y = (3 , 4 ), dengan cara menarik garis : - tegak lurus / vertikal mulai dari titik x=3 sampai setinggi titik y=4. - mendatar / horisontal mulai dari MatematikaKelas 6 Koordinat Titik koordinat pada kuadran I. Contoh titik-titik pada bidang koordinat. Latihan: Identifikasi titik. Soal cerita menggambar di bidang koordinat. Latihan: Jarak antartitik di kuadran pertama. Menggambarkan sudut-sudut persegi panjang. Latihan: Bangun datar pada bidang koordinat. Mencari titik yang tidak digambarkan. Gambarpada soal dapat dibagi menjadi dua bangun, yaitu segitiga dan persegi panjang sebagai berikut : Kemudian akan dilakukan perhitungan luas dan titik berat untuk masing-masing bangun datar : Bangun 1 (segitiga) : titik berat sumbu x: x 1 = x 1 + x 2 2 = 6 + 3 2 = 4. 5 cm ⁡. x_1=\frac {x_1+x_2} {2}=\frac {6+3} {2}=4.5\operatorname {cm} x1 Tentukanletak koordinat titik - titik berikut pada bidang koordinat Cartesius, kemudian hubungkan titik-titik tersebut menjadi sebuah bangun datar. Diketahui : Koordinat titik A. (4,3) B. (−2,1) C. (4,−3) Dalammatematika parabola didefinisikan sebagai himpunan titik-titik(pada bidang datar) yang memiliki jarak tetap terhadap suatu titik tertentudan suatu garis tertentu pula. Irisan Kerucut 42Contoh 2Tentukan persamaan parabola puncaknya di (0,0) dan koordinat titik apinyaF(4,0).PenyelesaianMisal persamaan parabolanya y2 = 2pxKoordinat titik BJQDn. ModulBIDANG KOORDINAT KARTESIUS SMP/MTs Ayu Ardhilla Rahma, DALJAB UNY 2021A. Deskripsi Modul Dalam modul ini anda akan mempelajari 2 Kegiatan Belajar yang terdiri dari Kegiatan Belajar 1 membahas tentang pengertian koordinat cartesius, menentukan posisi benda pada koordinat kartesius, dan menentukan posisi titik pada koordinat kartesius, dengan menggunakan tabel atau mengamati langsung gambar berupa pemetaan. Kegiatan Belajar 2 membahas tentang jarak antara dua titik pada bidang kartesius, menentukan keliling bangun datar, dan menentukan letak titik dengan acuan tertentu, melalui penggambaran titik pada koordinat sumbu- Materi Prasyarat Materi bidang koordinat kartesius sebenarnya masih berkaitan dengan aljabar, program linear, fungsi pada materi-materi yang telah dipelajari dan akan dipelajari setelahnya. Dapat dikatakan meteri-materi ini saling berkaitan dan saling menjadi syarat antara satu dengan lainnya. Adapun materi prasyarat pada materi bidang koordinat kartesius pada jenjang SMP kelas 8 adalah materi-materi yang telah di pelajari di kelas 7. Yaitu bentuk aljabar, dan persamaan dan pertidaksamaan linier satu Petunjuk Penggunaan Modul Untuk mempelajari modul ini, hal-hal yang perlu anda lakukan adalah sebagai berikut 1. Pelajari daftar isi dengan cermat, karena daftar isi akan menuntun anda dalam mempelajarimateri ini. 2. Untuk mempelajari modul ini haruslah berurutan, karena materi yang mendahului merupakanprasyarat untuk mempelajari materi berikutnya. 3. Pahamilah contoh-contoh soal yang ada, dan kerjakanlah semua soal latihan yang ada. Jika dalammengerjakan soal anda menemui kesulitan, kembalilah mempelajari materi yang terkait. 4. Kerjakanlah soal evaluasi dengan cermat. Jika anda menemui kesulitan dalam mengerjakan soal evaluasi, kembalilah mempelajari materi yang terkait. 5. Jika anda mempunyai kesulitan yang tidak dapat anda pecahkan, catatlah, kemudian tanyakan kepada guru pada saat kegiatan tatap muka atau bacalah referensi lain yang berhubungan dengan materi modul ini. Dengan membaca referensi lain, anda juga akan mendapatkan pengetahuan Tujuan Akhir Setelah mempelajari modul ini diharapkan anda dapat a. Membedakan pembagian kuadran pada bidang kartesiusb. Menyatakan letak suatu benda pada bidang koordinat kartesiusc. Menentukan titik koordinat suatu titik ataupun benda pada bidang kartesiusd. Menentukan jarak dua titik pada bidang kartesiuse. Menggambarkan bangun datar yang terbentuk oleh beberapa titikf. Menentukan keliling suatu bangun datar pada bidang kartesiusg. Menentukan letak titik dengan acuan tertentuh. Menyelesaikan permasalahan kontekstual berkaitan dengan bidang kartesiusE. Peta Konsep Bidang Koordinat Kartesius Pengenalan Posisi Titik dan Benda pada Menyelesaikan MasalahKoordinat Kartesius Koordinat Kartesius kontekstual tentang Bidang Kartesiusterdiri atas nilai dengan dengan menetukan menghitung menetukan sumbu x sumbu x menyajikan menggam jarak dua keliling letak titikdan sumbu bangun dan y pada tabel barkan titik dengna y pada tiap- pada datar yang acuan bidang terbentuk tiap cartesius kuadranF. Uraian Materi Pak peppy berasal dari pulau bali. Ia dan keluarganya sedang berlibur di yogyakarta, sekarang, pak Peppy dan keluarganya sedang berada di jalan Malioboro dan hendak pergi ke candi Borobudur, pak Peppy menggunakan peta untuk mencari lokasi Borobudur. Akan tetapi pak peppy kebingungan karena tidak mengerti cara membaca peta tersebut. Apakah yang dilakukan pak Peppy agar bisa membaca peta? Pada dasarnya, untuk dapat membaca suatu peta hal pertama yang harus kita ketahui adalah 8 arah mata angin sebagai dasarnya. Selain itu tentu saja kita harus mampu membaca koordinatnya. Pada matematika untuk mempelajari koordinat, dapat dipelajari melalui materi koordinat kartesius. “Apa itu koordinat kartesius?” Agar tidak kebingungan seperti pak Peppy, diperlukan pengetahuan dalam membaca peta. Pengetahuan tersebut dapat kamu peroleh dari mempelajari materi ini. Ayo kita belajar Pertemuan 1 KOORDINAT KARTESIUS A. Pengenalan Koordinat Kartesius Pada materi linear satu variabel kamu dikenalkan dengan variabel yang terbentuk untuk mewakili suatu nilai, nah pada materi ini tidak akan dinal sebagai variabel lagi melainkan sumbu x dan y. Sumbu yang dimaksud adalah bidang kartesius dengan titik awal nol 0 atau titik pusat koordinat. Sama halnya dengan Kota Greenwich yang terletak di garis meridien utama, yaitu di derajat 0 yang menjadikan patokan dalam penggunaan waktu sekarang Cartesius sebenarnya digunakan untuk mengenan ahli matematika asal Prancis, bernama Descartes. Koordinat adalah bilangan yang dipakai untuk menunjukkan lokasi suatu titik di garis permukaan atau ruang. Sedangkan bidang koordinat cartesius, adalah bidang yang digunakan untuk menentukan letak suatu titik dengan pasangan titik berurutan terhadap absis dan ordinatnya. Absis dan ordinat pada bidang koordinat kartesius, sering disebut sebagai sumbu x dan sumbu ya. Pada sumbu x dan y, terbagi menjadi dua jenis bilangan positif dan bilangan negatif, dengan titik potongnya adalah titik awal atau titik nol. Dengan adanya pembagian bialngan positif dan negatif pada masing-masing sumbu, maka bidang cartesius terbagi lagi menjadi 4 bagian, yaitu Kuadran I bernilai positif pada tiap sumbu Kuadran II bernilai negatif pada sumbu x Kuadran III brnilai negatif pasa setiap sumbu dan Kuadran IV bernilai negatif pada sumbu yB. Posisi Titik dan Benda pada Koordinat kartesius Untuk menentukan posisititik atau pun benda pada bidang koordinat cartesius, hal yang harus diperhatikan adalah ketepatan letak titik terhadap bilangn pada sumbu-sumbu x dan y. Atau bisa juga dengan menggunakan garis putus-putus sebagai alat bantu. Contoh Sehingga letak titik yang dapat kita ketahui dengan adanya garis bantu itu, juga memudahkan kita dalam menentukan Menentukan Koordinat TitikCara lain dalam menentukan koordinat sekaligus letak titik ataupun benda padabidang cartesius terhadap kuadrannya, juga dapat dilakukan dengan membuatkandaftar Sumbu x Sumbu y Kuadran-3,1 -3 1 Kuadran II, karena bilangan pada sumbu x bernilai negatif0,0 0 0 Titik pusat, atau titik potong sumbu x dan sumbu y2,3 2 3 Kuadran I, semua bilangan pada masing- masing sumbu bernilai positif-1,-2 -1 -2 Kuardan III, karena semua bilangan pada masing-masing sumbu bernilai 1 Kegiatan 1 Menyelesaikan masalah kontekstual 1. Amati denah perkemahan pada gambar berikut!2. Coba tentukan posisi tempat tertentu terhadap perumahan dan tenda 1 seperti pada tabel berikut Lembar Pengamatan Posisi tempat terhadap Posisi tempat terhadap Tempat perumahan Tenda 1Pemakaman Koordinat Keterangan Koordinat Keterangan -5, -2 Pemakaman ...., ..... terletak di sebelah timur ...., ..... 4, 3 Pemakaman terletak di sebelah utara tenda ...., ..... ...., ..... Tanah ...., ..... ...., .....LapangTenda 2 ...., ..... ...., .....Pos 1 ...., ..... ...., ..... ...., ..... Teka –teki ...., ..... ...., .....tersembunyiPos 2 ...., .....Hutan ...., ..... ...., .....Pertemuan 2 Menyelesaikan Masalah KontekstualA. Menentukan Jarak Dua Titik pada bidang kartesius Dalam menentukan jarak dua titik yang terbentuk secara vertikal atau horizontal pada bidang kartesius, dapat dilakukan langsung dengan mengurangkan posisi titik di sumbu x atau y nya. Contoh Jarak titik A dan titik B, atau pun titik B dan C adalah 1. Menghitung banyaknya kotak koordinat diantaranya 6 satuan 4 satuan 2. Mengurangkan nilai bilangan di sumbu x titik, atau mengurangkan nilai bilangan di sumbu y = − = 3 − −3 = 3 + 3 = 6 = − = 3 − −1 = 3 + 1 = 4B. Menentukan Luas dan Keliling Bangun Datar yang Terbentuk Untuk menentukan luas ataupun keliling dari bangun datar pada bidang koordinat kartesius, masih sama dengan cara biasanya. Hanya saja satunya yang berbeda. Tidak memakai atau 2. Tetapi cukup “satuan”C. Menetukan Letak Titik atau Benda dengan Acuan Tertentu Biasanya acuan yg digunakan adalah acuan 8 arah mata anginAKTIVITAS. 2  Aktifitas 2 koordinat kartesius dari kegiatan 1,makapermasalahan diatas!Membuat kesimpulanDari kegiatan 1 di atas, maka dapat di simpulkan bahwa letak suatu benda pada sistemkoordinat kartesius adalah  Aktifitas 3 Menyelesaikan masalah kontekstual 2 1. Amati aliran sungai yang melewati beberapa titik dalam bidang koordinat! 2. Sebutkan koordinat titik A, B, C, dan D terhadap titik G!Jawab  Koordinat titik A -7, 7  Koordinat titik B -6, ...  Koordinat titik C ..., ...  Koordinat titik D ..., 2 3. Sebutkan koordinat titik E, F, G, dan H terhadap titik J!Jawab  Koordinat titik E ..., 4  Koordinat titik F 5,...  Koordinat titik G ..., ...  Koordinat titik H ..., 0Jadi letak sebuh titik Aa,b yang titik acuannyaberpindah ke p, q, koordinat letak/posisi titikA yang baru adalah A’a-…., …. – qDaftar PustakaYuliati, Yuyun. Modul Pengayaan Matematika Kelas 9 SMP/MTs Semester 1 Kurikulum 2013. Jakarta DutaAs’ari, Abdur 2017. Matematika SMP/MTs kelas IX semester 1 Kurikulum 2013 Edisi Refisi 2017. Jakarta KEMENTRIANPENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA Bidang koordinat dalam ilmu matematika dapat digunakan untuk menujukkan letak dari suatu titik pada bidang tersebut. Foto koordinat adalah salah satu materi pada pelajaran ilmu matematika. Bidang ini merupakan wujud dari suatu sistem yang disebut dengan sistem koordinat koordinat kartesius adalah sebuah sistem dalam matematika yang memiliki fungsi untuk mengetahui letak dari suatu titik pada bidang ini pertama kali diperkenalkan oleh ahli matematika dan juga filsuf asal Perancis bernama Rene Descartes pada bukunya yang berjudul La koordinat adalah bidang yang digunakan pada sistem koordinat kartesius. Untuk memahami bidang koordinat lebih lanjut, simak penjelasan di bawah KoordinatSecara sederhana, bidang koordinat dapat diartikan sebagai bidang datar yang di dalamnya suatu perpotongan dua garis yang saling tegak dari buku Genius Matematika Kelas 6 SD Sesuai Kurikulum Edisi Revisi yang ditulis oleh Drs. Joko Untoro, pengertian dari bidang koordinat adalah perpotongan dua garis atau dua sumbu, yaitu sumbu x dan sumbu y yang saling tegak lurus di titik 0 nol.Sumbu x adalah sumbu terletak pada bidang koordinat secara mendatar atau horizontal, sedangkan sumbu y adalah sumbu yang berdiri tegak lurus secara vertikal pada bidang Muhammad Syifa'ul Mufid, dkk, dalam buku Matematika untuk SMP/MTs Kelas IX, garis pada bidang koordinat dapat membagi bidang tersebut menjadi empat bidang koordinat, terdapat empat bagian yang muncul akibat adanya perpotongan dua garis. Foto ini disebut sebagai kuadran. Berikut penjelasan dari masing-masing kuadranKuadran I bagian sumbu x dan y bernilai II bagian sumbu x negatif dan y III bagian sumbu x dan y bernilai IV bagian sumbu x positif dan y Koordinat Koordinat dapat diartikan sebagai suatu bilangan yang digunakan untuk menentukan letak dari suatu titik dalam garis atau suatu koordinat adalah titik yang menunjukkan letak koordinat suatu titik pada bidang koordinat. Titik koordinat ditulis dalam x,y.Untuk memahami titik koordinat lebih lanjut, perhatikan gambar berikut iniLetaku suatu titik pada bidang koordinat dapat ditemukan melalui titik koordinat. Foto Buku Cara Cepat & Mudah Taklukkan Matematika SD karya Supadi, gambar di atas, terdapat 4 titik, yaitu titik A, titik B, titik C, dan titik D. Setiap titik tersebut memiliki titik koordinat sebagai berikutSifat Titik pada Bidang KoordinatDalam Buku Pintar Pelajaran SD/MI 5 in 1 yang disusun oleh Tim Guru Indonesia, sifat dari titik-titik pada bidang koordinat ialah sebagai berikutTitik absis titik pada sumbu x memiliki sifat positif + jika bergerak ke arah kanan titik nol dan memiliki sifat negatif - apabila bergerak ke arah kiri dari titik ordinat titik pada sumbu y memiliki sifat positif + jika bergerak ke arah atas dari titik nol dan memiliki sifat negatif - apabila bergerak ke arah bawah dari titik nol. Bidang Koordinat KartesiusCara Menentukan Titik Koordinat Pada Bidang Kartesius – Dalam pelajaran matematika kelas 6 SD terdapat materi tentang koordinat kartesius. Bidang kartesius adalah suatu bidang datar yang terdiri dari dua sumbu koordinat yang saling tegak lurus, yaitu sumbu tegak dan sumbu mendatar. Pada artikel kali ini akan dijelaskan bagaimana cara menentukan posisi/letak titik koordinat pada bidang mendatar pada bidang kartesius dinamakan sumbu x dan sumbu tegak dinamakan sumbu y. Sumbu x dan sumbu y berpotongan tegak lurus di titik O atau pangkal koordinat. Untuk menentukan titik koordinat pada bidang kartesius, kita dapat membacanya dimulai dari sumbu x, kemudian sumbu titik koordinat pada bidang kartesius dinyatakan dalam x,y. Bilangan x dinamakan absis, untuk menentukan posisi titik koordinat yang searah sumbu x. Sedangkan bilangan y dinamakan ordinat, untuk menentukan posisi titik koordinat searah dengan sumbu mempelajari bagaimana cara menentukan sebuah titik koordinat pada bidang kartesius, kita harus mengetahui kuadran koordinat kartesius. Bidang kartesius terbagi menjadi 4 kuadran, berikut penjelasannyaKuadran I adalah area di atas sumbu x dan di kanan sumbu y. Area ini merupakan letak bilangan-bilangan bulat positif. Dimana bilangan x adalah bilangan positif dan bilangan y juga merupakan bilangan positif x,yKuadran II adalah area di atas sumbu x dan di kiri sumbu y. Area ini merupakan letak bilangan-bilangan bulat negatif dan positif. Dimana bilangan x adalah bilangan negatif dan bilangan y adalah bilangan positif -x,yKuadran III adalah area di bawah sumbu x dan di kiri sumbu y. Area ini merupakan letak bilangan-bilangan bulat negatif dan negatif. Dimana bilangan x adalah bilangan negatif dan bilangan y juga merupakan bilangan negatif -x,-yKuadran IV adalah area di bawah sumbu x dan di kanan sumbu y. Area ini merupakan letak bilangan-bilangan bulat posisit dan negatif. Dimana bilangan x adalah bilangan positif dan bilangan y adalah bilangan negatif x,-ySetelah mengetahui posisi kuadran pada bidang kartesius, berikut akan dijelaskan cara menentukan suatu titik koordinat pada bidang kartesius. Untuk menentukan letak suatu titik koordinat pada bidang kartesius, langkah-langkah yang harus diperhatikan adalahMemahami bahwa titik koordinat ditulis dalam bentuk x,y, dimana bilangan pertama mewakili sumbu x dan bilangan kedua mewakili sumbu yMengetahui posisi sumbu x, posisi sumbu y, dan posisi titik pusat 0Dapat mengurutkan bilangan dari terkecil sampai yang terbesar, mulai dari bilangan negatif, bilangan nol dan bilangan positifMenentukan letak suatu titik koordinat dengan benar yang terhubung pada sumbu x dan sumbu y pada bidang kartesiusUntuk memahami langkah-langkah di atas, silahkan simak contoh berikut bangun datar terbentuk oleh 4 titik koordinat sebagai berikutA 4,2, B -4,3, C -3,-2, D 5,-3Apakah nama bangun datar tersebut?PembahasanMenentukan Titik A 4,2Langkah pertama yaitu menentukan angka 4 pada sumbu x positifKemudian menentukan angka 2 pada sumbu y positifTarik garis bantu secara tegak lurus pada sumbu x di posistif angka 4Tarik garis bantu secara mendatar pada sumbu y posisit di angka 2Pertemuan antara garis bantu tersebut merupakan letak titik A 4,2Menentukan Titik B -4,3Langkah pertama yaitu menentukan angka 4 pada sumbu x negatifKemudian menentukan angka 3 pada sumbu y positifTarik garis bantu secara tegak lurus pada sumbu x negatif di angka 4Tarik garis bantu secara mendatar pada sumbu y posistif di angka 3Pertemuan antara garis bantu tersebut merupakan letak titik B -4,3Menentukan Titik C -3,-2Langkah pertama yaitu menentukan angka 3 pada sumbu x negatifKemudian menentukan angka 2 pada sumbu y negatifTarik garis bantu secara tegak lurus pada sumbu x negatif di angka 3Tarik garis bantu secara mendatar pada sumbu y negatif di angka 2Pertemuan antara garis bantu tersebut merupakan letak titik C -3,-2Menentukan Titik D 5,-3Langkah pertama yaitu menentukan angka 5 pada sumbu x positifKemudian menentukan angka 3 pada sumbu y negatifTarik garis bantu secara tegak lurus pada sumbu x positif di angka 5Tarik garis bantu secara mendatar pada sumbu y negatif di angka 3Pertemuan antara garis bantu tersebut merupakan letak titik D 5,-3Cara Menentukan Titik Koordinat KartesiusJadi, nama bangun datar yang terbentuk oleh titik koordinat A 4,2, B -4,3, C -3,-2, D 5,-3 adalah jajar pembahasan mengenai langkah-langkah menentukan titik koordinat pada bidang kartesius beserta contohnya. Semoga bermanfaat. 28. Letak titik-titik sudut sebuah bangun datar pada bidang koordinat antara lain titik A - 4,0, titik B -2, -3, titik C 3,0 Jika bangun ABCD adalah laying-layang, letak titik D adalah. A. -3,2 b. -2,3 C. 2,-3 d. 3,-2 29. Hasil dari 8 abad + 5 windu + 2 tahun =. Tahun a. 817 b. 600 C. 780 d. 718. Sekarang, kamu telah memahami cara menentukan letak titik pada sistem koordinat Kartesius. Selanjutnya, kamu akan belajar menggambar bangun datar pada bidang koordinat. Gambarlah olehmu titik A2, 2, B7, 2, C7, 5, dan D 2, 5. Kemudian, hubungkan titik A, B, C, dan D dengan garis. Bangun apakah yang terbentuk? Dapatkah kamu menentukan luas dari bangun tersebut? Selanjutnya, gambarlah titik E3, –2, F3, –5, dan G5, –5. Kemudian, hubungkan titik E, F, sampai G dengan garis. Bangun apakah yang terbentuk? Bagaimana cara menghitung luas bangun yang terbentuk tersebut? Bangun ABCD yang terbentuk pada koordinat Kartesius tersebut adalah persegi panjang. Panjang AB = 5 satuan panjang dan panjang AD = 3 satuan panjang. Luas daerah persegi panjang ABCD = 5 × 3 = 15 satuan luas. Kamu juga dapat menentukan luasnya dengan menghitung banyaknya kotak yang menyusun persegi panjang tersebut. Adapun bangun EFG adalah segitiga. Panjang EF = 3 satuan panjang dan panjang FG = 2 satuan panjang. Dengan demikian, luas daerah segitiga Selamat belajar

letak titik dan bangun datar pada bidang koordinat